Analisis (amatir, nyinyir, kepo dan halu) dibalik kematian Jong hyun Shinee

Monday, January 01, 2018

2018!

Marilah kita sejenak merenungkan kembali resolusi yang akan di capai tahun ini.... tapi karena resolusi gue tahun 2017 yang udah ditargetkan pada 2016 dan sebelumnya di rencanakan pada 2015 masih kaga ada hasilnya..., mending ga usah dah ya wkwkwwkwk
source; http://bit.ly/2CyoadK

Kembali ke bulan Desember yang baru saja kita lewati kurang dari 24 jam lalu. Yang paling gue inget ada Major Heart Break..... bukan karena di putusin pacar, bukan pula karena umk ga ada tanda tanda kenaikan, tapi karena JongHyun Shinee telah berpulang ke rahmatullah, eh salah Rest In Peace maksudnya.......


Awal awal tau Shinee jaman semester satu kuliah, dari lagu yang bikin melted Noona Neomu Yeppeo,
 gimana gak melted kalo di panggil Heee, mbak cantik sama mas mas ganteng maksimal yang kulitnya kayak keramik polos ituu. 
Im not a hardcore fan tbt, tapi lagu-lagu mereka mengiringi masa remaja gueh #Tsahhhh. 
 Jonghyun 'SHINee' ditemukan meninggal dunia pukul 18.30 di kediamannya di Chungdam. Di kediaman itu pula ditemukan briket batubara yang dibakar di atas penggorengan. Pihak kepolisian pun menyebut asap karbon monoksida yang dihasilkan oleh briket batubara menjadi penyebab kematiannya.

Dikutip dari berbagai sumber, sang kakak menghubungi pihak kepolisian pukul 16.42 waktu setempat. Ia mendapat pesan dari Jonghyun yang menyebut adiknya akan bunuh diri.

Jonghyun pun sempat dilarikan ke rumah sakit. Dalam perjalanan, pihak medis mencoba untuk memberikan pertolongan pertama dengan CPR, namun gagal.

,Karbon Monoksida ituuu
Menghambat pasokan oksigen untuk tubuh : Afinitas karbon monoksida (CO) dengan hemoglobin (Hb) 200 kali lebih cepat dari pada afinitas oksigen (O2) dengan hemoglobin (Hb). Proses ini akan membentuk karboksihemoglobin (COHb). Reaksi ini yang menghambat pasokan oksigen ke seluruh tubuh. Jantung dan otak merupakan organ yang butuh oksigen dalam jumlah yang cukup.
Mengganggu fungsi saraf : Ketika kadar COHb dalam darah berkisar 2-5% akan mengganggu fungsi saraf sentral, mengganggu fungsi indra tubuh, dan penglihatan akan kabur.
Mengganggu fungsi jantung : Fungsi jantung akan mengalami perubahan ketika kadar COHb >5%. Tubuh juga mengalami gangguan pulmonary atau paru-paru.
Dalam jumlah banyak : Seseorang yang mengalami keracunan CO dengan kadar tinggi dapat tidak sadarkan diri, lemas, mual, pusing, dan juga sesak napas. Lebih dari itu dapat mengalami kematian.

FYI; karbon monoksida juga dihasilkan oleh asap kendaraan bermotor, jadi kalo sering sering kena macet, elu engga cuma tua di jalan tapi juga meningkatkan resiko kematian 


konfirmasi SMEnt


99,9% berita di Korea menyebutkan bahwa Jonghyun meninggal karena bunuh diri seperti yang di sebutkan yaitu menggunakan karbon monoksida, hal yang di anggap sebagai alasan terbesarnya adalah Depresi. 

Berikut merupakan salah satu pesan terakhir yang di tinggalkan Jonghyun pada Nine9, di lansir dari Allkpop(dot)com, di terjemahkan oleh amatir jadi mon maap kalau banyak yang rancu >,<

Aku hancur dari dalam. 
Depresi yang perlahan-lahan menggerogoti ku telah benar-benar menelanku, dan aku tidak dapat mengalahkannya.

Aku benci diriku sendiri. ku coba untuk bertahan  pada memori yang telah hancur dan berteriak pada diriku sendiri (meyakinkan) untuk menemukan pegangan, tapi aku tidak menemukan  jawaban.
Jika aku tidak bisa bernafas lepas, maka bukankah lebih baik berhenti.
Aku bertanya pada diriku sendiri siapa yang bisa menjagaku.
Diriku sendiri.
sendirian.
Mudah untuk mengatakan bahwa aku AKAN mengakhirinya
tapi, benar benar mengakhiri itu sulit

aku (bertahan) hidup selama ini karena kesulitan-kesulitan itu
Mereka bilang aku ingin melarikan diri.
Itu benar. Aku ingin melarikan diri.
Dari aku.
Dari kamu.
Aku bertanya siapa itu? Itu aku, itu aku. Dan itu aku lagi.

Aku bertanya mengapa aku terus kehilangan memori.  Mereka bilang itu karena kepribadianku. 
Oke, pada akhirnya ini semua salahku

Aku ingin seseorang mengetahuinya, tapi tidak ada yang memperhatikannya. Tidak ada yang bertemu denganku, jadi tentu saja mereka tidak tahu keadaanku

Aku bertanya mengapa orang hidup?
 cuma... hidup aja
Jika aku bertanya mengapa orang mati,
 aku kira mereka akan mengatakan bahwa mereka lelah.

Aku menderita dan aku khawatir. Aku tidak pernah menemukan cara bagaimana mengubah rasa sakit aku menjadi kebahagiaan.
Rasa sakit hanyalah rasa sakit.
Mereka menyuruh aku untuk tidak begitu.
Kenapa? Aku bahkan tidak bisa mengakhiri hal-hal seperti yang aku mau?
Mereka menyuruhku untuk mencari tahu mengapa aku terluka.
Aku tahu betul mengapa.
 Aku sakit karena aku. Itu semua salahku, karena aku buruk.
Dokter, apakah ini yang ingin kamu dengar?
Tidak, aku tidak melakukan kesalahan.
Saat dokter menyalahkan kepribadian aku dengan bisikan halus, aku pikir sangat mudah menjadi dokter.

Menakjubkan, seberapa sakitnya aku. Orang yang lebih sakit dari aku bisa hidup dengan baik. Orang yang lebih lemah dari akubisa hidup dengan baik. 

Engga gitu, dari semua yang hidup, tidak ada yang sakit  lebih dari aku dan tidak ada yang lebih lemah dari aku.
Tapi mereka bilang aku harus hidup.
Aku bertanya berkali-kali… mengapa?
 ini bukan demi aku. Itu demi kamu.
Aku ingin menjadi aku.

Jangan mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal.
Mencari tahu mengapa aku sakit? Aku sudah bilang kenapa! Kenapa aku sakit?Apakah aku tidak bisa sakit karena hal itu? Apakah aku memerlukan detail yang lebih dramatis? Aku butuh cerita yang lebih panjang?
Aku sudah bilang kenapa! Apa kamu enggak denger ? Hal-hal yang bisa aku menagkan tidak bisa mengakhiri luka ini.

Bukan tempatku beradu dengan dunia.
Bukan hidupku untuk dikenal di dunia ini.
Mereka bilang itu sebabnya aku lebih tersakiti. Karena aku bentrok dengan dunia, karena aku dikenal dunia. 
Mengapa aku memilih hal ini? Ini lucu.

Ini suatu keajaiban aku bisa bertahan sejauh ini
aku bisa ngomong apa lagi? Katakan saja aku bekerja keras.
Sudah cukup baik kan, aku bisa bertahan sejauh ini, aku telah bekerja keras.

Bahkan jika kamu tidak bisa tersenyum saat membiarkan aku pergi, tolong jangan salahkan aku.
Aku bekerja keras.
Aku benar-benar bekerja keras.
Selamat tinggal.

Sudah bukan rahasia umum lagi kalau jadi Idol itu hidupnya keras. Pas jadi trainee latian terus, pas uda debut di pekerjakan terus. Jadi inget Park Bom waktu di realityshow Room mate, dia pulang ke dorm jam 3 pagi sodara sodara! gak kebayang capeknya kayak apa.
Belum lagi tekanan agar selalu kelihatan fresh dan atraktif di atas panggung, mau secapek apa juga,harus tetep bisa tampil bagus (gue inget, dulu sekitar 2011 an pernah nonton video random shinee, mereka kayak lagi latian gitu terus hasilnya kurang memuaskan, ada yang komen 'perusahaan membeli hasil, bukan membeli usaha... ada benernya sih... kan saingan banyak, kalau lu NG siap sipa di kick, tapi tetep aja sakittt mak kalo di bilangin gitu)

Next nya ada Fans pasti ada Haters juga, komen komen negatif itu pasti bikin mood DARK GLOOMY INSIDE, walau udah nyoba buat Bodo Amat tapi pasti ada yang nyantol di hati...

Gue sendiri kerja di bagian pelayanan, kalau ada yang marah marah 2-3x sehari masih bisa tahan lah yaaa, kalau lebih dari itu pasti kepikiran sampai mimpi buruk!
maunya sih gak usah di masukin hati, tapi kalo terus terusan LANGSUNG MASUK KE AMPELA! 

Di Intagram live terakhirnya jonghyun, dia nyebutin kalau juga lagi ada masalah sama kesehatannya karena pergantian musim (?) jadinya lemes.... Udah metally ill, physcally ill juga, so... the devil whisper.... (T.T)



source; http://bit.ly/2CyoadK

dannnnn Netijen Indonesia mulai berkomen ria
salah satu yang bikin geregetan karena membandingkan 2 hal yang berbeda adalah

ada komen ngakak yang gue lupa baca dimana, bunyinya kek gini:

'emang elu ga pernah nyisain makanan di kondangan tanpa mikirin anak anak kelaparan di somalia?, 
emang elu ga pernah nge-mubazirini air buat wudu jebyar jebyur tanpa mikirin krisis air di Afrika?'

dannn netijen bebas beropini yaaa :)

Gak usah di bahas Oppa masuk neraka apa engga, toh nyinyirin dosa orang ga bakal nolong elu masuk surga juga
beda negara beda budaya
Kalau menilik sosial budaya Asian timur, terutama Jepang. Beberapa penulis Jepang justru BUNUH DIRI di Masa Kejayannya. 
Bukan karena depresi tapi karena mereka mau di kenang DALAM KEJAYANNYA.

Contoh lain nih, ada cewek masih muda dan cantik. kalau dia bunuh diri saat itu, maka dia akan di kenal sebagai si fulanah yang masih muda,cantik, dan aduhai. Coba pas meninggalnya udah tua, pasti orang orang bakal mengenangnya sebagai nenek-nenek fulanah yang udah sepuh (ini kenapa gue kasih contoh pake istilah nama arab ya =..=, efek bahas aac2 sih)

jadi ngelantur....
balik ke Oppa, salah satu member Shinee Key nulis farewell di SNS-nya, guwe mewek bacanyaaaa hueeee (T,T)


buat Jonghyun yang aku sayangi

Bang, ini aku, KiBum
Hari ini aku nganterin kamu pergi, bahkan kemaren gue sempet liat wajah kamu, tapi aku masih ga bisa percaya sama semua ini. Sorry banget aku telat jenguk kamu karena kerjaan, dan aku nyesel ga bisa jadi nguatin kamu pas lagi sendirian

Kamu sama aku itu member paling keras kepala di grup kita, kita pasti ngelakuin hal hal yang kita pingin lakuin, Tapi pada akhirnya kamu ngelakuin apapun yang kamu mau, kamu pergi duluan…. Awalnya sangat sulit. Tapi setelah menghabisnya waktu hanya dengan kamu 3 hari lalu, sepertinya aku mulai mengerti apa yang kamu rasakan.
Jangan terlalu khawatir karena kamu pergi duluan, aku bakal menghormati dan menyayangi ibu dan kakakmu seperti keluargaku sendiri. 
aku bakal kangen sama kamu dalam waktu yang lama
 aku khawatir karena saat ini orang yang selalu disisiku saat rapat sekarang udah engga ada, Kamu dan aku kan paling banyak ngomong pas rapat…. Sekarang aku harus terbiasa engga ada kamu disini.
Aku juga bakal nyoba untuk hidup lebih baik, kalau nanti aku udah tua dan kita ketemu lagi, bilang sama aku kalau yang aku lakukan sudah bagus! Bang Jonghyun, kamu artis, teman, senior dan rekan terbaik buat aku
yang kamu lakukan selama ini udah bagus, aku sayang kamu

source; http://bit.ly/2lxtNlb



Sebelum bunuh diri, Jonghyun sempet ngasih tau ke kakanya, terus kakaknya telpon polisi yang datang satu jam kemudian....

he still give live one last chance...
depresi itu unpredictable, bisa aja saat lagi ketawa, hanya dalam hitungan detik tiba tiba jadi sedih
tiba tiba ngerasa ngerasa insecure
 idk....
tahun ini banyak banget yang bunuh diri kayaknya



you are more than just good enough, you are Great! and fight well
RIP JONGHYUN
and





You Might Also Like

0 comments

Popular Posts